Pengertian Kerusakan Lingkungan
Kerusakan lingkungan dapat diartikan sebagai
rusaknya/hilangnya/berkurangnya sumberdaya baik dari sumberdaya
air,tanah,udara flora maupun fauna yang ada di dalamnya.
- Sumberdaya air yaitu dapat diartikan sebagai tercemarnya air yang ada karena pengaruh dari berbagai tingkah ataupun perilaku manusia seperti pada umumnya yaitu pencemaran dari bahan-bahan kimia baik dari limbah pabrik,rumah tangga maupun dari lain bidang.
- Pencemaran tanah yaitu sebagai akibat dari penggunaan bahan-bahan kimia yang terlalu berlebihan,seperti penggunaan pestisida yang berlebihan,pupuk yang berlebihan ataupun bahan lain yang penggunaanya secara berlebihan.
- Pencemaran udara dikategorikan sebagai tercemarnya udara akibat dari polusi yang terus meningkat baik dari polusi asap kendaraan bermotor,pabrik maupun hutan yang terbakar.
Bentuk-bentuk Kerusakan Lingkungan
Bentuk kerusakan dapat dikategorikan dalam factor yang berasal dari alam/alami terjadinya sendiri dan factor dari manusia.
- Faktor dari alam Untuk factor alam dapat dicontohkan seperti lertusan gunung berapi,gema bumi dan angin topan.Sebenarnya factor alam dapat dikategorikan hanya menyumbang sedikit dalam kerusakan lingkungan karena kerusakan lingkungan yang berasal dari factor alam waktu terjadinya hanya dalam kurun waktu yang lama dalam arti terjadinya tidak cepat,mungkin hanya 1 tahun sekali,2 tahun sekali atau bahkan lebih.
- Faktor dari manusia Factor dari manusia dapat di contohkan cukup banyak yaitu seperti penggundulan hutan,pembangunan yag liar dan masih banyak lagi.Seperti yang telah kita ketahui sekarang ini berbagai kerusakan lingkungan sebagian besar merupakan hasil dari berbagi aktifitas manusia atau ulah manusia.Manusia hanya mempunyai sifat serakah tidak mempedulikan nasib terhadap lingkunagn apakah ramah atau merusak.
Penyebab Kerusakan Lingkungan
Penyebab kerusakan lingkunan pun beragam tapi penyumbang terbesar
dalam kerusakan lingkungan hamper semuanya adalah menusia itu
sendiri,penyebab tersebut antara lain:
- Pertambahan penduduk. Dalam arti disini penduduk sangat berpengaruh penting dalam menyumbang kerusakan lingkungan kenapa seperti itu,karena dengan pertambahan penduduk yang ringgi/pesat maka otomatis kebutuhan pun akan meningkat baik kebutuhan jasmani maupun rohani. Kebutuhan jasmani yang tinggi maka tidak terlepas dari apa yang namanya pemenuhan kebutuhan primer,denagan adanya kebutuhan primer maka kita berbicara soal pangan sandang dan papan,dengan adanya pangan yang meningkat maka tak lepas dengan apa yang namanya kemasan yang dapat menimbulkan sampah.untuk sandang yang meningkat maka akan mendorong pabrik untuk memproduksi secara besar yang menimbulkan pencemaran pun meningkat dan untuk segi papan dengan adanya pertumbuhan penduduk yag meningkat maka akan terjadi perluasan lahan untuk perumahan yang aka mengurangi keanekaragaman hayati.
- Perkembangan teknologi yag pesat. Dengan adanya perkembangan teknologi yang pesat ini manusia akan lebih serakah ataupun tidak mempedulikan lingkungan-lingkungan di sekitar,bagaimana keadaannya dll.seperti pada contohnya perkembangan teknologi seperti pabrik-pabrik yang berkembang di dunia ini merupakan sarana yang memberikan penyebab kerusakan lingkungan.dengan adanya pabrik yang berkembang pesat tanpa mempedulikan bagaimana efek atau pengaruhnya terhadap lingkungan apakah ramah lingkungan atau tidak maka secara garis besar pabrik itupun sebagai penyebab kerusakan lingkungan.
- Kebijakan dan pengelolahan hayati yang tidak sempurna Kebijakan dan pengelolahan yang tidak sempurna dapat diartikan sebagai kebijakan dan pengelolahan hayati yang tdak berkelanjutan,dalam arti kebijakan dan pengelolahan yang dilakukan tidak bisa diulangi lagi yaitu akan langsung hilang atau tidak dapat dinikmati oleh generasi selanjutnya.
Selamat menikmati. . .. :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar